Rabu, 12 Januari 2011

Ketemu Raditya Dika

Akhir-akhir ini tepatnya 2 bulan belakangan aku lagi suka banget baca bukunya Raditya Dika. 5 bukunya telah habis dilahap. Okey, boleh dibilang aku telat karna baru nemu bukunya sekarang padahal karya pertamanya terbit tahun  2005.

Aku jadi rajin baca Twitternya Dika dan Blognya karena isinya ga jauh beda dengan tulisan - tulisannya di buku.

Cita - cita ku Setinggi Langit

Zamannya aku SD dulu, cita2 ku pengen jadi Dokter. Ya seperti anak kecil pada umumnya. Beranjak SMP, cita2 ku berubah, aku pengen jadi seorang sutradara, begitu hobinya aku nonton film membuat aku terobsesi ingin membuat sebuah film. SMA, banyak yang ingin aku capai. Aku pengen jadi penulis, apoteker atau penulis.

Penulis, aku kadang suka nulis puisi atau cerpen ga jelas dan

Sabtu, 08 Januari 2011

Disini Aku Banyak Belajar

Sebagian besar orang memandang Terminal bus lebak bulus sebagai tempat yang berbahaya. Mulai dari calo karcis, preman, pedagang asongan, orang gila, orang stres, gelandangan, pedagang kaki lima, kaki seribu, pengamen. semuanya ada ditempat itu.

Tapi sebenarnya ga semua Terminal mempunyai komposisi seperti itu. Ehem... contohnya di Lebak bulus, buat aku tempat itu biasa aja, aman, & bersih ga seperti terminal pada umumnya. Pedagangnya juga lebih tertata contohnya disini tiap hari jumat ada kegiatan jumat bersih, dari mulai pengamen sampai pedagang turun tangan.Ga percaya?? coba aja samain terminal sini dengan terminal lain. Masih ga percaya juga?! Hey, kita juara Adipura lho.. Dari sekian banyaknya Terminal di Indonesia, kita jadi juaranya.

Okey, tapi kali ini aku ga mau bahas tentang terminal bus lebak bulus.