Selasa, 13 Juli 2010

ANAK, PONSEL DAN KANKER


UNTUK PARA ORANG TUA AGAKNYA DITUNTUT UNTUK LEBIH BIJAKSANA DALAM MEMBIARKAN ANAKNYA MENGGUNAKAN PONSEL. SEBUAH STUDI YANG DILAKUKAN DI SWEDIA MEMBUKTIKAN, PENGGUNAAN PONSEL PADA ANAK DIBAWAH USIA 16 TAHUN MENINGKATKAN RESIKO TUMBUHNYA TUMOR OTAK HINGGA LIMA KALI LIPAT (Hiiii….).
RESIKO TUMOR OTAK YANG TUMBUH AKIBAT PENGGUNAAN PONSEL BERLEBIHAN ITU DIKAITKAN DENGAN PERTUMBUHAN OTAK ANAK DI BAWAH UMUR 16 TAHUN YANG MASIH BERKEMBANG. ORANG YANG MELAKUKAN AKTIVITAS BERPONSEL SEBELUM UMUR 20 TAHUN, LIMA KALI LEBIH BERESIKO UNTUK TERKENA KANKER SEL GLIAL YANG BERHUBUNGAN DENGAN PUSAT SISTEM SARAF. REMAJA PENGGUNA PONSEL AKTIF JUGA LIMA KALI LEBIH MUDA TERKENA “ACOUSTIC NEUROMA”, YAITU TUMOR YANG MENYEBABKAN GANGGUAN PENDENGARAN.
RESIKO KANKER TERSEBUT AKAN LEBIH BESAR BILA YANG TERKENA RADIASI ADALAH ANAK – ANAK BALITA. HAL INI KARENA KEPALA ANAK BALITA LEBIH KECIL SERTA KEPALA TENGKORAK MEREKA JUGA LEBIH TIPIS DARI ORANG DEWASA (WWW.DETIK.COM).
PENANGGULANGANNYA ADALAH ANAK – ANAK ATAU PUN ORANG DEWASA DISARANKAN MEMAKAI HANDSFREE BILA INGIN BERBICARA DIPONSEL HAL INI DILAKUKAN UNTUK MENGURANGI TERKENANYA RADSIASI YANG DITIMBULKAN DARI PONSEL TERSEBUT.
SEBAGIAN ILMUWAN MASIH MERAGUKAN HASIL STUDI TERSEBUT. PENGGUNAAN PONSEL DINILAI TIDAK RELEVAN DENGAN KANKER. NAMUN JUGA BELUM ADA BANTAHAN TENTANG KETERKAITAN TENTANG PEMAKAIAN PONSEL PADA BALITA.
TETAPI TIDAK ADA SALAHNYA KITA MENCEGAH SEBELUM SEMUANYA TERLAMBAT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar